OKEZONE - KÖLN – Gelaran F1 sudah rampung. Gelar kategori
pembalap dan konstruktor dikuasai tim bermesin pabrikan Jerman,
Mercedes. Tapi sayangnya, rating siaran televisi, terutama di Jerman,
justru anjlok.
RTL sebagai salah satu penyiar siarang langsung jet darat F1 asal Jerman, memaparkan bahwa mereka hanya mendapati rating rata-rata penonton, 4,36 juta dari 19 seri yang digelar.
Angka tersebut tak bisa melewati atau bahkan menyamai rata-rata rating 5,28 juta penonton di tiap serinya pada musim 2013 lalu.
“Tentu kami mencemaskan tentang menurunnya tren (rating) ini. Meski jalannya balapan terbilang hebat, tapi daya tariknya tidak berkembang tahun ini,” terang Kepala kanal sport RTL, Manfred Loppe.
Ditengarai, turunnya rating TV dan animo fans F1, disebabkan dengan beragam “reformasi” atau banyaknya perubahan yang bahkan tak bisa dipahami para fans.
“Sepertinya, hampir semua regulasi yang tak bisa dimengerti sering disayangkan dan kontra-produktif soal representasi eksternal F1 sudah membuat jengah beberapa fans,” tutupnya.
(raw)
RTL sebagai salah satu penyiar siarang langsung jet darat F1 asal Jerman, memaparkan bahwa mereka hanya mendapati rating rata-rata penonton, 4,36 juta dari 19 seri yang digelar.
Angka tersebut tak bisa melewati atau bahkan menyamai rata-rata rating 5,28 juta penonton di tiap serinya pada musim 2013 lalu.
“Tentu kami mencemaskan tentang menurunnya tren (rating) ini. Meski jalannya balapan terbilang hebat, tapi daya tariknya tidak berkembang tahun ini,” terang Kepala kanal sport RTL, Manfred Loppe.
Ditengarai, turunnya rating TV dan animo fans F1, disebabkan dengan beragam “reformasi” atau banyaknya perubahan yang bahkan tak bisa dipahami para fans.
“Sepertinya, hampir semua regulasi yang tak bisa dimengerti sering disayangkan dan kontra-produktif soal representasi eksternal F1 sudah membuat jengah beberapa fans,” tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar